Nona Teh dan Tuan Kopi

Terkadang, manusia menilai hanya dari apa yang tampak di mata tanpa menyelami hakikat dari realita yang sebenarnya.
Seperti teh, yang membuat tubuh rileks dalam memulai hari, ia tetap tampil anggun meski sejatinya terasa pahit.
Segenap keberhasilan yang telah dicapai oleh Nona Teh hanya dinilai sebelah mata oleh orang yang vital dalam hidupnya. Dunia menekannya namun tak ada tuntutan yang ia tutur dalam doa kepada Yang Maha Kuasa. Aku mendoakan agar kekosongan hatinya diisi seseorang, tapi Tuhan belum mengabulkan doaku hingga enam tahun kemudian.
Seperti kopi, yang membantu tubuh tetap terjaga, ia menyimpan kegetiran yang pekat di balik kafein yang mencandu.
Tuan Kopi adalah pria mapan yang belum menikah bukan karena takut berkomitmen, tapi karena sekotak masa lalu hitam di belakang yang mencakar benak tiap ia terbangun dari mimpi buruk.
Aku berdoa agar Tuan Kopi dipertemukan dengan Nona Teh, tapi aku telat menyadari bahwa Tuhan memiliki cara sendiri dalam mempertemukan dua orang yang Dia kehendaki.
Ini adalah kisah bagaimana aku berdoa, menyerah, kembali berdoa lagi, dan bagaimana di balik itu semua, Tuhan bekerja dengan cara misterius untuk memberi lebih dari sekadar jawaban atas doaku.

Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit KataDepan : Depok.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9786026475299
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-

Komentar


Anda harus masuk sebelum memberikan komentar


Informasi


Akses Katalog Publik Daring - Gunakan fasilitas pencarian untuk mempercepat penemuan data katalog